Pelatih Bontang FC, Fachry Husaeni tidak menduga timnya bakal dipermalukan Arema FC 0-8, Minggu, 19 Juni 2011. Meski demikian, Fachri menjamin kalau timnya tidak "main mata" dalam pertandingan ini."Saya berani tegaskan, kalau kami tidak "main mata" dalam pertandingan ini. Saya tidak pernah mengajarkan pemain untuk sengaja mengalah dalam setiap pertandingan," kata Fachri saat dihubungi VIVAnews, Senin, 20 Juni 2011.
"Kami juga tidak ada kepentingan, baik dengan Arema FC maupun Persija Jakarta," kata pelatih kelahiran Aceh, 27 Juli 1965 itu.
Hasil duel Arema FC vs Bontang FC telah membuat peluang Persija menuju AFC Cup semakin kecil. Pasalnya, Macan Kemayoran harus tergusur dari posisi kedua klasemen sementara Liga Super Indonesia (ISL) 2010/2011.
Meski berhasil mengalahkan PSPS 3-0 di laga pamungkas, Persija harus rela melorot ke urutan ketiga dengan koleksi 52 poin. Sedangkan Arema yang juga memiliki poin sama naik ke posisi kedua setelah unggul selisih gol.
"Selama ini saya selalu menjunjung tinggi nilai sportifitas, karena itu saya tidak akan menjual pertandingan tim ini. Kalau seandainya ada pemain yang disuap bandar judi itu di luar kendali saya," kata Fachri.
Bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang, Bontang FC tampil tanpa kekuatan terbaiknya. Dalam duel ini, mantan pemain Petro Kimia itu memilih menurunkan pemain-pemain pelapis yang kasih minim pengalaman. (marco tampubolon/vivanews) .
"Kami juga tidak ada kepentingan, baik dengan Arema FC maupun Persija Jakarta," kata pelatih kelahiran Aceh, 27 Juli 1965 itu.
Hasil duel Arema FC vs Bontang FC telah membuat peluang Persija menuju AFC Cup semakin kecil. Pasalnya, Macan Kemayoran harus tergusur dari posisi kedua klasemen sementara Liga Super Indonesia (ISL) 2010/2011.
Meski berhasil mengalahkan PSPS 3-0 di laga pamungkas, Persija harus rela melorot ke urutan ketiga dengan koleksi 52 poin. Sedangkan Arema yang juga memiliki poin sama naik ke posisi kedua setelah unggul selisih gol.
"Selama ini saya selalu menjunjung tinggi nilai sportifitas, karena itu saya tidak akan menjual pertandingan tim ini. Kalau seandainya ada pemain yang disuap bandar judi itu di luar kendali saya," kata Fachri.
Bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang, Bontang FC tampil tanpa kekuatan terbaiknya. Dalam duel ini, mantan pemain Petro Kimia itu memilih menurunkan pemain-pemain pelapis yang kasih minim pengalaman. (marco tampubolon/vivanews) .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar